”kamu mau apa??”kata justin mendekati wajahnya ke arahku,aku tak
menyia2kan kesempatan itu ku tatap mata justin dan tanpa perlahan aku
langsum mencium bibir justin (jangan marah ya beliebers..) ,tak cukup
lama mungkin hanya 3 detik. Justin tampak terkejut dan akupun begitu
”Justin i just want to say i love u” kataku sembari keluar dari mobil
dan justin masih dalam keadaan shock didalam.”Apa yang dia lakukan dan
katakan kepadaku tadi??”kata justin.Ku berjalan pulang ku tak tahu saat
itu ku merasa senang atau sedih tapi ku tetap meneteskan air mata
sembari berlari kecil dan tersenyum.
Belum jauh dari
mobil justin,”kate!!”justin memanggilku.Tapi aku menghiraukannya.Justin
berlari sekuat tenaga ia menerobos lampu merah yang sudah berubah
berwarna hijau,bunyi klakson yang diberikan kepadanya ia terjang
bagaikan suara musik(maklum penyanyi).Belum sampai ditepi tiba2
”nyiiiiitttt....jegeerr” sebuah mobil menabrak justin hingga justin
terpelanting.aku berbalik ”justiiinn!!!” ku berlari menuju justin ku
menghampirinya dan memeluknya yang sedang berlumuran darah
”justiin!!”teriakku sembari menagis.
Semua orang
berkrumun kepada kami berdua.Justin sedikit sadarkan diri ”kate..i love
u too..i love u like u love me” kata justin sembari memegangi
tanganku.Ku masih menangis ”dont cry..kate”lanjut justin dan ia kembali
tak sadarkan diri di pangkuanku.
Ambulanpun tiba justin
masih memegangi tanganku dengan erat hingga orang yang ingin mengangkat
justin sedikit susah untuk memasukannya.
Sesampainya di rumah
sakit justin segera masuk keruangan ICU.Dan tak lama waktu berselang
mama justin Pattie Mallate datang bersama Selena ”kate..bagaimana
keadaan justin??”tanya mom pattie yang masih menangis ”dia..dia kritis
dan sekarang dia sedang di periksa oleh dokter”kataku mom pattie ia tak
kuasa menahan tangis dan ia memeluku dengan erat ”tenang saja dia
pasti bisa melewati masa kritisnya..dia adalah orang yang hebat dan aku
yakin dia bisa!!”kataku untuk menguatkan perasaan mom pattie
setelah
lebih dari 2 jam justin di tangani oleh dokter didalam tapi dokter tak
kunjung keluar.mom pattie masih bersandar kepadaku ia tetap bersih
kukuh tak ingin istirahat sampai justin keluar dari masa
keritisnya.”kau tidak lelah??lebih baik kamu duduk karena aku tahu kamu
pasti lelah 2 jam berdiri di sini!!”kataku ”ya pattie apa kamu tak
lelah lebih baik kamu duduk disini”kata selena yang menawarkan tempat
duduk yang ada di sampingnya (maklumkn org bule walau lbh tua ttp
manggil nama)”tidak aku harus teteap menunggu disini sampai justin
keluar dari masa kritisnya
5 menit kemudia dokter keluar
”bagaimana dokter keadaan anakku??”tanya mom pattie dengan penuh
kekhawatiran dan melepaskan pelukannya”anakmu baik2 saja..dia orang yang
luar biasa dia mampu melewati masa kritisnya dengan cepat”jelas
dokter,akhirnya pattie bisa bernapa lega”bolehkah aku masuk??”tanya
pattie”ya tentu tapi hanya 2 orang karena ia masih dlm kondisi
lemah”kata dokter”pattie..blhkah aku ikut ke dlm??”tanya selena yang tak
kalah khawatir”iya,ayo!!”
Sementara pattie dan
selena didalam, akupun diluar aku masih terus menangis dengan penuh
penyesalan ”kate kamu adalah orang yang paling bodoh di dunia
ini!!seharusnya kamu menolak tawaran justin dan
menghiraukannya!!seharusnya kamu tidak menyatakan perasaanmu pada justin
dan seharusnya kamu tidak mencium justin saat itu..!!kalau kamu tak
melakukan itu semua justin tidak akan seperti ini”kataku dalam hati dan
membenturkan kepala ke tembok.
Di ruangan yang
berbeda.Pattie dan selena sudah ada di dalam ”hey justin”kata pettie
sembari memeluk justin ”apa kamu baik2 saja??”lanjut pattie”ya mom im
good”jawab justin ”justin sebenarnya bagaimana kejadiannya?? mengapa
kamu bisa seperti ini??” tanya Selena yang masih menangis,tapi Justin
menghiraukan pertanyaan itu”mom mana kate??”tanya justin ”dia ada di
luar sayang”jawab pattie ”bisa kamu panggilkan kate??kumohon panggilkan
kate”pinta justin kepada pattie ”ta..tapi di ruangan ini Cuma boleh ada
dua orang saja”kata selena ”mom kumohon” ulang justin, ”ta..tapi”kata
selena,pattie mengarahkan matanya ke selena dan mengangguk
mengisyaratkan pattie minta ia bergantian dng kate”o..okay”lanjut selena
sembari meninggalkan ruangan.
sesampainya selena diluar
”kate..kamu boleh masuk”kata selena dan segera meninggalkanku.”ada apa
dengannya mengapa dia menjadi seperti itu??”kataku didalam hati.
Aku
tak yakin apakah aku boleh masuk,ku masih berdiri didepan pintu dalam
kamar ”kate...hey,masuklah.Lihat justin kate sudah ada di sini”kata
pattie yang segera menghampiriku.Ku masih dalam keadaan terisak ”kamu
menangis??”kata justin yang masih lemas,tapi ku terdiam ”mom bisa kamu
meninggalkan kami berdua?”pinta justin”okay honay,aku akan tunggu
diluar”kata pattie.
”dont cry kate..”kata justin
”bagaimana bisa kamu membuatku menangis begini??”kataku sedikit
membentak dan mengeluarkan air mata,justin hanya tersenyum ”mengapa kamu
tersenyum??apa kamu senang melihatku menangis??”tanyaku dengan penuh
kesal”aku senang membuat wanita menangis dan bahagia!!”(maklum klo
konserkan org2 ska nangis jingkrak2an)jawab justin.
tiga hari
sudah justin di rumah sakit dan selama tiga hari itu aku blm
mengunjunginya,memang aku merasa bersalah karena aku dia begini tapi
kalau aku mengunjunginya aku takut,aku takut tidak bisa melupakannya.
pukul 13.40.
ponselku
menyanyikan lagu lenka-like a song,aku yang sedang menuju tempat
parkiran kampus sempat kaget karena yang menelphoneku adalah pattie”ada
apa dia menelphoneku?”kataku sembari mengangkat telphonenya”hallo
pattie,what’s going on??”tanyaku”katee...ku mohon cepat ke rumah
sakit!!justin..justin..”kata pettie di telephone dengan nada khawatir
”ada apa dengan justiin??”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar